Advanced Search
Hits
6460
Tanggal Dimuat: 2013/12/09
Ringkasan Pertanyaan
Disebutkan bahwa para imam itu adalah nama-nama indah Tuhan (asma al-husna) di muka bumi. Apa maknanya?
Pertanyaan
Disebutkan bahwa para imam adalah Asma’ul Husna (Nama Allah yang Mulia) mereka adalah lidah Allah, Wajah Allah, Mata Allah, Pinggang Allah, merekalah tangan Allah yang serba bisa. (Al Kafi jilid 1 hal 113). Apakah makna dari penyebutan asma al-husna ini terkait dengan para Imam Maksum As?
Jawaban Global
Riwayat seperti ini sejatinya tengah menyinggung sebuah masalah yang penjelasan dan ulasannya harus dikaji pada Filsafat Hikmah (Hikmah Muta'âliyah) dan irfan teoritis (irfân nazhari). Namun demikian kami akan menyebutkan dua poin penting sebagai berikut:
  1. Manusia sempurna (insan kamil) adalah manifestasi teragung (tajalli a'zham) atau penampakan tersempurna (mazhar atam) Tuhan di muka bumi: Berdasarkan pandangan Filsafat Hikmah dan irfan teoritis seluruh alam adalah manifestasi dan penampakan Hak. Tiada satu pun entitas yang ada di alam semesta yang bukan merupakan manifestasi Hak (Tuhan). Poin penting dalam hal ini bahwa di antara seluruh entitas yang merupakan penampakan-penampakan relatif dan nisbi Allah Swt dan sebagian dari entitas tersebut merupakan penampakan nama-nama Ilahi, terdapat manusia sempurna (insan kamil) yang merupakan penampakan inklusif dan menyeluruh Tuhan di muka bumi. Dapat dikatakan bahwa yang menjadi lokus tajalli dan manifestasi seluruh nama dan sifat Hak Swt itu adalah manusia sempurna (insan kamil) yang merupakan manifestasi teragung dan penampakan terparipurna Hak Swt di alam semesta.[1]
  2. Insan kamil adalah khalifah Allah Swt: Salah satu atribut yang terjalin antara Tuhan dan manusia dalam pandangan para arif adalah bahwa insan kamil itu adalah khalifah Allah Swt. Menjadi khalifah Allah Swt yang diangkat sendiri oleh Allah Swt hanya dapat terwujud manakala sifat-sifat Allah Swt memanifestasi dalam dirinya sehingga Allah Swt mengatur alam semesta dengan perantara mereka.[2] Dalam hal ini kami persilahkan Anda untuk menelaah beberapa jawaban, jawaban No. 1984 (Obyek Khalifatullah); 2085 (Manusia dan Makam Khilafah Ilahi) dan 7884 (Hakikat Muhammadiyah).
Nah dengan memperhatikan dua poin di atas makna riwayat yang menyebutkan bahwa para Imam Maksum As merupakan nama-nama indah Tuhan (asmâ al-husnâ) akan menjadi jelas; karena makna riwayat ini adalah bahwa para Imam Maksum As merupakan sebaik-baik manifestasi nama-nama dan sifat-sifat Tuhan serta khalifah-Nya serta atas dasar itu mereka dapat mengatur alam semesta berdasarkan izin Allah Swt yang diberikan kepada mereka.
Karena itu, yang dimaksud dengan lisan Allah Swt (Lisânullâh) adalah bahwa Allah Swt menyampaikan kehendak-kehendak-Nya melalui para Imam Maksum As dan apa yang disampaikan oleh para Imam Maksum As adalah firman Allah Swt. Adapun yang dimaksud dengan tangan Allah Swt (Yadullâh) adalah bahwa Allah Swt melakukan perbuatan-perbuatan-Nya melalui jalur para Imam Maksum As. Demikian juga makna mata Allah Swt ('Ainullâh) dimana Allah Swt menaruh perhatian kepada manusia dengan perantara para Imam Suci As.
Dan terakhir, makna wajah Allah Swt (Wajhullâh)[3] dan sisi Allah (Janbullâh) juga dapat dipahami dan dipersepsi dengan memperhatikan makam khilafah Ilahi para Imam Suci As. [iQuest]
 

[1]. Silahkan lihat, Yadullah Yazdanpanah, Mabâni wa Ushûl 'Irfân Nazhari, hal. 591, Muassasah Amuzesy wa Pazyuhesy Imam Khomeini, Qum, Cetakan Ketiga, 1391 H.
[2]. Ibid, hal. 602.
[3]. Terkait dengan Wajah Tuhan (Wajhullâh) silahkan lihat jawaban 8680.  
Terjemahan dalam Bahasa Lain
Komentar
Jumlah Komentar 0
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
contoh : Yourname@YourDomane.ext
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
<< Libatkan Saya.
Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

Pertanyaan-pertanyaan Acak

Populer Hits

  • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
    259833 Tafsir 2013/02/03
    Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
  • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
    245601 Teologi Lama 2012/09/10
    Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
  • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
    229507 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
    Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
  • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
    214293 Teologi Lama 2012/07/16
    Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
  • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
    175603 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
  • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
    170983 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
    Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
  • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
    167401 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
    Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
  • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
    157463 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
    Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
  • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
    140313 Sejarah 2014/09/07
    Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
  • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
    133541 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
    Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...