Advanced Search
Hits
9609
Tanggal Dimuat: 2009/12/21
Ringkasan Pertanyaan
Di antara para Imam Maksum As siapakah yang tidak pernah pergi haji?
Pertanyaan
Di antara para Imam Maksum As siapakah yang tidak pernah pergi haji?
Jawaban Global

Disebutkan bahwa Imam Kesebelas As disebabkan oleh pengawasan ketat di kota Samarra sehingga beliau tidak dapat menunaikan kewajiban haji dan dalam pada itu, laporan sejarah juga tidak ada yang menceritakan bahwa beliau pernah meninggalkan kota Samarra.

Namun demikian kita tidak dapat menjelaskan secara definitif hal ini karena terdapat juga bukti-bukti yang bercerita sebaliknya.

Jawaban Detil

Pertama-tama harus kita ketahui bersama bahwa dalam masalah-masalah sejarah, sebagiamana kita membutuhkan dalil untuk menetapkan sebuah persoalan, kita juga tidak dapat menolak masalah-masalah sejarah secara keseluruhan dan definitif tanpa bukti standar yang mendukung.

Sebagai contoh kita tidak dapat secara definitif menolak bahwa tiada seorang nabi pun yang diutus di benua Amerika dan sandaran ucapan seperti ini hanyalah karena tiadanya bukti-bukti pada ayat-ayat dan riwayat-riwayat. Namun apabila terdapat ayat dan riwayat yang secara tegas menafikan masalah tersebut maka ia harus diterima sebagai sebuah realitas sejarah.

Sehubungan dengan haji para Imam Maksum As juga harus menggunakan metode seperti ini. Artinya bahwa apabila terdapat sebuah referensi sejarah dan riwayat yang secara tegas dan lugas menjelaskan bahwa seorang imam di antara para Imam Maksum As tidak pergi menunaikan ibadah haji di Mekah maka hal itu dapat diterima.

Namun kita juga tidak dapat menjadikan sandaran secara definitif hanya karena tiadanya laporan sejarah terkait dengan haji imam tersebut kemudian kita mengumumkan bahwa imam tersebut tidak pernah menunaikan ibadah haji, melainkan boleh jadi beliau juga menunaikan ibadah haji namun tidak tercatat dalam laporan-laporan sejarah.

Dengan pendahuluan ini kami kembali kepada pertanyaan Anda:

Di antara masyarakat awam dan khususnya para haji tersebar berita bahwa Imam Hasan Askari As tidak pernah menunaikan haji dan atas dasar itu, sebagian haji menunaikan ibadah haji dengan niat menggantikan (niyâbah) haji Imam Hasan Askari As.

Dalam hal ini harus dikatakan bahhwa kami hingga kini tidak menjumpai dokumen standar sejarah yang menyatakan secara tegas bahwa Imam Hasan Askari tidak pernah menunaikan ibadah haji[1] dan sebagaimana yang telah dijelaskan tiadanya laporan sejarah dalam hal ini juga tidak dapat menjadi dalil untuk menetapkan bahwa Imam Hasan Askari tidak pernah pergi menunaikan haji dan boleh jadi keyakinan seperti ini kemudian menyebar yang berdasarkan sumber-sumber sejarah apakah tempat kelahiran Imam Askari di kota Samarra atau beliau semenjak kecil pindah ke tempat ini mengikut ayahandanya.[2]

Mengingat bahwa dari satu sisi, Imam Hasan Askari As tinggal di Samarra hingga akhir hayatnya dan diawasi secara ketat oleh para antek Bani Abbasiyah dan dari sisi lain, tiada satu pun laporan sejarah yang ditemukan menyatakan bahwa beliau pernah keluar meninggalkan kota Samarra, maka tentu saja Imam Kesebelas tidak pernah pergi ke Mekah untuk menunaikan ibadah haji.

Penalaran seperti ini tidak dapat dibenarkan secara keseluruhan; karena:

Pertama: Imam Hasan Askari meski dengan adanya pengawasan ketat, namun pada kebanyakan waktu, Imam Hasan Askari As tidak termasuk sebagai tahanan resmi melainkan pihak pemerintah berusaha supaya secara lahir memperlakukan beliau secara hormat dan beliau juga hadir pada acara-acara umum dan kerajaan.[3]

Imam Hasan Askari terkadang keluar kota dan setelah itu kembali[4] dan berdasarkan hal ini boleh jadi beliau berangkat bersama sebuah karavan haji dan berada di bawah pengawasan pemerintah beliau pergi menunaikan ibadah haji.

Kedua: Terdapat riwayat dan laporan sejarah yang isinya menyatakan bahwa seseorang menukil riwayat dari beliau di kota Mekkah. Teks sempurna riwayat ini akan kami suguhkan kehadapan Anda untuk dijadikan sebagai bahan telaah:

"حدثنا أبو نصر أحمد بن الحسين بن أحمد بن عبيد الضبي قال حدثنا أبو القاسم محمد بن عبيد الله بن بابويه الرجل الصالح قال حدثنا أبو محمد أحمد بن محمد إبراهيم بن هاشم قال حدثنا الحسن بن علي بن محمد بن علي بن موسى بن جعفر أبو السيد المحجوب إمام عصره بمكة[5] قال حدثني أبي علي بن محمد النقي قال حدثني أبي محمد بن علي التقي قال حدثني أبي علي بن موسى الرضا قال حدثني أبي موسى بن جعفر الكاظم قال حدثني أبي جعفر بن محمد الصادق قال حدثني أبي محمد بن علي الباقر قال حدثني أبي علي بن الحسين السجاد زين العابدين قال حدثني أبي الحسين بن علي سيد شباب أهل الجنة قال حدثني أبي علي بن أبي طالب سيد الأوصياء قال حدثني محمد بن عبد الله سيد الأنبياء ص قال حدثني جبرئيل سيد الملائكة قال قال الله سيد السادات عز و جل إني أنا الله لا إلا أنا فمن أقر لي بالتوحيد دخل حصني و من دخل حصني أمن من عذابي". [6]

Kita tahu bahwa berdasarkan paradigma-paradigma fikih, kehadiran Imam Hasan Askari di kota Mekkah tidak mungkin terlaksana tanpa mengerjakan amalan-amalan umrah. Karena itu,  apabila kita menerima riwayat ini maka tentu saja beliau menunaikan ibadah umrah dan kemungkinan besar kewajiban Ilahi ini (haji) belum lagi gugur dari beliau.  [iQuest]                                                                                                                          

Untuk telaah lebih jauh Anda dapat merujuk pada kitab Hajj al-Anbiya wa al-Aimmah yanng disusun dan diterbitkan oleh Deputi Pendidikan dan Penelitian Bi’tsat Maqam Mu’azzam Rahbari (Representasi Pemimpin Agung Revolusi di Medinah).

 


[1]. Apabila kami menjumpai dokumen seperti ini tentu kami akan sampaikan kepada Anda. Apabila Anda memiliki literatur khusus dalam hal ini yang diperkenalkan kepada Anda silahkan kirimkan kepada kami untuk kami kaji lebih jauh.

[2]. Muhammad Baqir Majlisi, Bihar al-Anwar, jil. 50, hal. 236, Muassasah al-Wafa, Beirut, 1404 H.  

[3]. Ibid, hal. 265, Hadis 25; hal. 269, Hadis 34; hal. 270, Hadis 37 dan seterusnya.  

[4]. Ibid, hal. 260, Hadis 20.  

[5]. Pada bagian riwayat ini disinggung tentang kehadiran Imam Kesebelas As di Mekkah.  

[6]. Syaikh Shaduq, “Uyun Akhbar al-Ridha As, jil. 2, hal. 135, Hadis 3, Intisyarat-e Jahan, 1378 S. 

 

Terjemahan dalam Bahasa Lain
Komentar
Jumlah Komentar 0
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
contoh : Yourname@YourDomane.ext
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
<< Libatkan Saya.
Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

Klasifikasi Topik

Pertanyaan-pertanyaan Acak

  • Siapakah yang dimaksud Ahlulbait itu?
    11852 Teologi Lama 2014/08/23
    Ahlulbait merupakan sebuah terminologi Qurani, hadis dan teologis yang bermakna keluarga Nabi Saw. Terminologi ini dalam makna ini hanya sekali disebutkan dalam al-Quran pada ayat Tathir yaitu ayat 33 surah al-Ahzab. "Innamâ yuridullâh liyudzhiba 'ankum al-rijsa Ahlalbait wa Yutahhirakum Tathira." Sesungguhnya Allah Swt hendak mensucikan kalian wahai ...
  • Apakah para Imam Maksum juga melakukan praktik mut'ah (pernikahan sementara)?
    12894 Para Maksum 2009/10/17
    Pernikahan sementara merupakan salah satu tradisi (sunnah) dalam Islam yang dibolehkan secara syar'i dalam al-Qur'an yang menegaskan kehalalalan pernikahan ini. Sebagaimana hal ini disebutkan dalam surah al-Nisa (4) ayat 24. Sedemikian sehingga berdasarkan ayat tersebut orang-orang beriman dapat memanfaatkan pernikahan seperti ini sekiranya dipandang perlu dan ada keinginan ...
  • Apakah Imam ‘Ali As memiliki istri lainnya selagi Sayidah Zahra As masih hidup?
    8643 Sejarah Para Pembesar 2009/08/09
    Sesuai dengan apa yang disebutkan oleh kitab-kitab sejarah bahwa istri pertama Amirul Mukminin Ali As adalah Sayidah Fatimah. Dan pada masa hidup Sayidah Zahra, Imam ‘Ali As tidak menikah dengan wanita lain. Mengingat salah satu wasiat Hadhrat Zahra As adalah bahwa beliau menikah dengan Amamah binti ‘Ash yang pada hakikatnya ...
  • Ayah saya telah syahid. Saya ketika itu belum mencapai usia baligh dan tidak tahu secara pasti berapa jumlah salat qadhâ ayah saya? Apa yang harus saya lakukan dalam masalah?
    5812 Hukum dan Yurisprudensi 2012/01/07
    Sesuai dengan fatwa para marja agung taklid, apabila ayah memiliki salat qadhâ, maka kewajiban menunaikan salat qadhâ tersebut jatuh di pundak putra sulung (tertua). Terlepas dari apakah pada masa meninggalnya ayah, sang anak telah mencapai usia baligh atau tidak.[1] Apabila sang anak tidak mengetahui ...
  • Apa hukumnya membatalkan salat dengan sengaja menurut fatwa Pemimpin Agung Revolusi Imam Khamenei?
    18394 Hukum dan Yurisprudensi 2011/06/19
    Haram hukumnya membatalkan dan memutus salat wajib dalam kondisi ikhtiar (tidak darurat) hanya saja perbuatan ini tidak menyebabkan orang harus membayar kaffarah. Apabila seseorang ragu dan syak bahwa apakah salatnya telah benar ia kerjakan atau tidak maka ia tidak boleh mengindahkan ragunya itu dan harus bersandar bahwa salat yang telah ...
  • Siapakah dan bagaimanakah sosok Mansur Hallaj itu?
    11857 Tafsir 2011/12/13
    Husain bin Mansur Hallaj lahir di Baidha (salah satu daerah di bilangan Syiraz) namun kemudian tumbuh besar di Irak. Hallaj merupakan sosok arif paling kontroversial dalam dunia Islam dan banyak mengungkapkan syathiyyât. Para juris banyak mengkafirkannya dan memvonis hukuman gantung bagi Hallaj pada masa kekuasaan Bani Abbasiyah. ...
  • Bagaimana manusia bisa sampai pada kesempurnaan?
    15995 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    1.     Jawaban untuk pertanyaan di atas bisa diklasifikasikan dalam empat bahasan, yaitu: a. Definisi dari kata "sempurna" dan perbedaannya dengan kata "lengkap"; b. Kesempurnaan manusia; c. Kesempurnaan manusia dari perspektif Islam; dan d. Jalan ...
  • Terdapat dalam buku sejarah yang manakah cerita tentang tangan baidha atau tangan putih, tongkat Nabi Musa yang menjadi Naga dan Nabi Musa yang melewati sungai Nil?
    12167 Sejarah Para Pembesar 2012/07/18
    Banyak dari surah-surah al-Quran yang berbicara tentang mukjizat-mukjizat para nabi, termasuk Nabi Musa dan terutama cerita tentang tangan baidha, tongkat beliau yang menjadi naga dan cerita mengenai lewatnya Nabi Musa di atas sungai Nil. Demikian juga banyak kitab-kitab sejarah yang membahas tentang masalah ini, termasuk ...
  • Apa alasan Nabi Muhammad Saw hijrah ke Madinah ?
    45166 Sejarah 2015/08/17
    Selama di Mekkah, Nabi Muhammad Saw dan para sahabatnya mendapatkan ganguan, siksaan dan ancaman. Secara umum kaum Muslimin harus menghadapi kondisi yang sangat pelik dan sulit. Pada tahun kesepuluh bi’tsat, tidak lama setelah keluarnya Bani Hasyim dari Sy’ib, Abu Thalib[i] dan Khadijah
  • Apa warna sorban Nabi Saw dan para Imam Maksum As?
    28845 Para Maksum 2009/12/16
    Di masa kekinian, banyak dari umat dan kelompok manusia memiliki pelbagai tanda dan alamat yang dengan perantara tanda atau alamat tersebut mereka saling mengenal dan menjalin hubungan antara satu dengan yang lain. Begitu pula dengan para Sayid dengan mengikut pada datuknya yang mengenakan sorban ...

Populer Hits

  • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
    262944 Tafsir 2013/02/03
    Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
  • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
    247441 Teologi Lama 2012/09/10
    Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
  • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
    230828 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
    Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
  • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
    216271 Teologi Lama 2012/07/16
    Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
  • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
    177105 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
  • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
    172174 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
    Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
  • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
    168910 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
    Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
  • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
    159412 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
    Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
  • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
    142128 Sejarah 2014/09/07
    Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
  • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
    134927 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
    Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...