Advanced Search
Hits
4547
Tanggal Dimuat: 2007/02/17
Ringkasan Pertanyaan
Apakah Allah Swt itu bukan mahram dengan perempuan sehingga mereka harus mengenakan hijan ketika salat?
Pertanyaan
Apakah dalil bagi perempuan harus mengenakan hijab ketika salat? Bukankah Tuhan itu mahram?
Jawaban Global
Tak diragukan lagi bahwa Allah Swt Maha Mengetahui segala keadaan. Bagi-Nya tidak ada yang dinamakan pengenalan atau penyembunyian. Karena tiada sesuatu yang tersembunyi bagi Allah Swt. Allah Swt juga bukan non mahram bagi para hamba-Nya, bahkan sebaliknya manusia ketika beribadah maka ia berada dalam keadaan presentif (hudhuri) Tuhan dan berbincang-bincang dengan-Nya.
Dalam keadaan ini maka ia harus mengenakan pakaian yang paling cocok dalam kehadiran-Nya. Jelaslah bahwa pakaian yang cocok dengan seorang perempuan adalah hijab yang sempurna yaitu pakaian yang menunjukkan iffah, kesucian dan menggambarkan keadaan terbaiknya. Hanya pakaian model inilah yang pantas dipakai untuk beribadah. Orang laki-laki pun demikian juga, yaitu telanjang bagi mereka tidak hanya membatalkan salat saja, tapi juga tidak pantas dengan ruh dan hati serta penghormatan kepada kedudukan dan maqam Allah Swt.  Yang ideal adalah di samping mengenakan pakaian dengan batasan yang telah diwajibkan, maka kenakanlah baju khusus salat, sehingga menunjukkan puncak penghormatan kepada Allah Swt.
Di samping itu, mengenakan hijab dalam salat mempunyai manfaat-manfaat di bawah ini:
  1. Sebagai bentuk latihan yang berkelanjutan dan bersifat keseharian untuk menjaga hijabnya dalam semua keadaan yang diwajibkan baginya.
  2. Salat yang dikerjakan di tengah-tengah masyarakat, di tempat umum, di Masjid, mengharuskan adanya pemakaian hijab dan hal ini akan menyebabkan perempuan untuk terpelihara dari pandangan mata dan akan menjaga kondisi kejiwaan bagi orang-orang yang mengerjakan salat.
Tentu harus diperhatikan dalam hal-hal yang telah disebutkan adalah hanya dalam batasan minimal saja, dalil asli dan utama menjaga hijab dan ibadah-ibadah lainnya adalah melatih mental penghambaan dan penerimaan keinginan Tuhan dalam diri manusia.
 
Jawaban Detil
Di antara ayat-ayat dan riwayat-riwayat kami tidak menemukan kepada ayat-ayat dan hadis-hadis yang mengisyaratkan kepada persoalan ini. Pada dasarnya, kriteria paling penting dan ukuran kemasalahatan dalam beribadah itu adalah penghambaan dan penerimaan kehendak Tuhan, meski terdapat pula terdapat kemaslahatan-kemaslahatan lainnya yang terpendam di balik ibadah dan hukum-hukum syar’i.
Hanya beberapa riwayat yang menerangkan hikmah dan manfaat-manfaat disyariatkannya sebagian hukum dan dengan kemajuan pengetahuan serta pemahaman akal manusia, maka akan tampak manfaat-manfaat yang lainnya. Tentu saja hijab secara umum dan khususnya pada keadaan salat akan membuahkan kebaikan yang banyak. Kewajiban mengenakan hijab yang berasal dari Tuhan ini tentunya akan cukup berpengaruh pada orang yang melaksanakan perintah ini.
Di sini kami akan menyebutkan beberapa kebaikan hijab dalam salat sebagai berikut:
  1. Mengenakan baju sempurna akan menambah martabat dan kewibaan manusia secara lahiriyah. Siapa saja yang mengenakan baju sedikit (secara minimal) maka ia martabat dan kewibawaannya dalam masyarakat akan berkurang dan kedudukuannya di hadapan orang lain akan menurun. Dapat dikatakan bahwa hijab adalah salah satu bentuk adab. Adab mengharuskan manusia tampil dengan pakaian sempurna di hadapan orang lain dan orang-orang yang dihormati. Khususnya dalam agama Islam, pakaian resmi bagi kaum perempuan ketika mereka hadir di masyarakat adalah pakaian sempurna.
Manusia pada saat salat, pergi ke hadirat Tuhan dan pada saat yang bersamaan juga ada malaikat-malaikat arsyi Ilahi, dalam satu majelis resmi beribadah kepada Tuhan. Oleh itu, mengingat salat pada hakikatnya kehadiran dan pengkhususan waktu ke haribaan Tuhan, maka dalam majelis ini, apabila baju yang dikenakan itu lebih sempurna, lebih bersih dan lebih wangi, maka tentunya akan lebih baik, bahkan kepada laki-laki pun juga disarankan untuk mengenakan baju yang sempurna, memperhatikan adab-adab menghadap Allah Swt.
Imam Shadiq As bersabda, “Beribadahlah kepada Tuhan seolah-olah kalian melihat-Nya. Apabila kalian tidak melihat-Nya, Ia pasti melihatmu.” [1]
  1. Manfaat hijab yang lain dalam salat adalah salah satu bentuk latihan untuk menjaga supaya terbiasa mengenakan hijab. Hijab juga memainkan peranan penting dalam menjaga kehormatan secara permanen bagi perempuan dan menjaga kerawanan dan kerentanan perempuan. Apabila kita menerima bahwa Islam selalu berusaha untuk mempertahankan hijab bagi kaum perempuan, demi keutuhan, iffah dan kesucian, maka kita akan paham bahwa hijab sempurna dalam salat sejalan dengan ide ini dan untuk menegaskan akan persoalan ini, menutup aurat merupakan syarat-syarat wajib dalam salat. Pada hakikatnya, ketika salat diberikan pelajaran menjaga kesucian diri dan menjaga hijab sempurna sehingga akan mengenalkan teladan perbuatan dan perilaku perempuan Muslimah. Pada saat yang sama, hijab sempurna sebanyak lima kali dalam sehari merupakan latihan dan cara yang baik untuk mengenakan pakaian dan hijab bagi perempuan muslimah.
  2. Salat yang dikerjakan di tengah-tengah masyarakat, di tempat umum, di Masjid, mengharuskan adanya pemakaian hijab dan hal ini akan menyebabkan perempuan terpelihara dari pandangan mata dan akan menjaga mental bagi orang-orang yang mengerjakan salat.
Apa yang disebutkan  atas hanyalah beberapa gelintir kegunaan mengenakan hijab secara sempurna dalam salat dan masih banyak kegunaan lainnnya yang tidak dapat disebutkan pada kesempatan ini, mengingat terbatasnya ruang dan waktu. Adapun dalil asli dan utama mengenakan hijab dalam salat adalah penghambaan dan penerimaan kehendak Tuhan. [iQuest]
 

[1] Al-Kāfi, jil. 2, hal. 68.
 "اعبد الله كأنّك تراه فان كنت لا تراه فانه يراك"
Terjemahan dalam Bahasa Lain
Komentar
Jumlah Komentar 0
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
contoh : Yourname@YourDomane.ext
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
<< Libatkan Saya.
Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

Pertanyaan-pertanyaan Acak

  • Bagaimanakah padang masyhar itu?
    6892 Teologi Lama 2011/10/19
    Padang masyhar atau kiamat dari sisi substansi keberadaannya berbeda dengan padang bumi sebagaimana derajat eksistensial kiamat berbeda dengan alam tabiat dan dunia. Adanya bagian-bagian yang berubah yang terdapat pada benda duniawi berbeda dengan tingkatan wujud-wujud kiamat. Atas dasar itu, orang-orang yang meyakini ma’âd jasmani menyatakan ...
  • Apakah agama masyarakat dapat dirubah?
    17573 Kalam Jadid 2009/07/22
    Dalam menjawab pertanyaan di atas, pertama-tama kiranya perlu dijelaskan di sini tentang apa yang dimaksud dari perubahan dalam pertanyaan tersebut. Terkadang boleh jadi yang dimaksud dengan redaksi “agama masyarakat dapat dirubah”, adalah perubahan pada “akar agama Ilahi dan benar – yang diterima ...
  • Apakah yang dimaksud dengan manusia diuji dengan kekurangan harta (kekurangan hasil panen)?
    22122 Tafsir 2015/07/23
    Sebagian mufassir berkeyakinan bahwa yang dimaksud dengan kekurangan harta adalah hilangnya buah-buahan, kekurangan lahan pertanian dan pohon-pohonan. Kaum Mukminin dikarenakan sibuk dalam berperang dan berjihad dengan musuh maka mereka kewalahan dalam mengurus lahan pertanian dan kebunnya atau karena adanya hama atau bencana alam sehingga menyebabkan tiadanya hasil ...
  • Dalam perspektif agama Islam dan Syiah, dalam masalah-masalah apa sajakah manusia memiliki ikhtiar dan kebebasan?
    10738 Teologi Lama 2009/06/03
    Dengan merujuk pada teks-teks agama dan mencermati kandungan ayat-ayat dan riwayat, dapat ditemukan adanya pemahaman akan kebebasan manusia. Makna dari pernyataan ini bukanlah bahwa manusia memiliki kebebasan secara mutlak dan tidak ada satupun faktor atau kekuatan yang mampu memberikan pengaruh atau menguasainya, melainkan maksudnya adalah bahwa selain seluruh faktor dan ...
  • Mengingat banyak arti dan makna bagi kata wilâyah, pada hakikatnya apa makna kata ini?
    13527 Teologi Lama 2009/05/06
    Wilâyah berasal dari kata “waliya”,secara leksikal kata ini memiliki bermacam-macam makna.Namun maknanya yang sesuai di sini antara lain ialah pemerintahan dan kepemilikan wewenang dalam suatu urusan yang diserahkan kepada seorang pemimpin (maula), dan “maula” sendiri mempunyai strategi dan ...
  • Antara taat kepada suami dan orang tua, jika mereka memiliki pendapat yang bertentangan, pandangan mana yang harus diikuti?
    2259 ازدواج، خانواده، طلاق و 2021/06/23
  • : Apa pendapat Imam Abu Mansur Maturidi terkait dengan perbedaan antara Tafsir dan Takwil?
    11497 Ulumul Quran 2013/08/13
    Abu Mansur Maturidi terkait dengan perbedaan antara tafsir dan takwil meyakini bahwa tafsir adalah keyakinan terhadap maksud Allah Swt dimana apabila terdapat dalil definitif tentangnya maka tafsir yang diajukan adalah tafsir sahih dan kalau tidak maka ia adalah tafsir bi ray’i yang dilarang oleh Rasulullah Saw.
  • Apakah melanggar peraturan yang berlaku dalam pemerintahan Islam itu bermasalah secara syar\'i?
    8202 Menjalankan Peraturan 2013/04/20
    Tidak dibenarkan melanggar peraturan dan hukum yang berlaku dalam pemerintahan Islam. Namun sehubungan dengan asumsi pertanyaan, apabila syarat-syarat transaksi syar'i dijalankan maka transaksi jual-beli itu sah (yakni penjual menjadi pemillik uang hasil dari transaksi itu dan pembeli adalah empu dari barang yang dibeli). Hanya saja orang yang ...
  • Mengapa diat wanita seperdua diat pria?
    7023 Hukum dan Yurisprudensi 2009/06/08
    Berdasarkan telaah jurisprudensil (fikih) dan historis, “diat” merupakan sebuah masalah ekonomis yang disyariatkan dengan maksud untuk menebus kerugian yang diderita oleh korban. Dari sisi lain, masyarakat ideal yang ingin diwujudkan Islam meletakkan inti kegiatan-kegiatan perekonomian di pundak pria. Artinya dengan satu pandangan universal terhadap tugas-tugas ...
  • Bolehkah isteri memasukkan jarinya ke maq'ad (bagian dekat anus) suaminya untuk memijat prostatnya?
    15644 Hukum dan Yurisprudensi 2010/11/08
    Untuk memperoleh jawaban atas masalah fikih yang Anda ajukan, kami perlu menyampaikannya kepada kantor para marja' taklid dan juga kepada Ayatullah Mahdi Hadawi Tehrani Hf. Berikut ini jawaban yang kami peroleh dari mereka: Kantor Hadhrat ...

Populer Hits

  • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
    259832 Tafsir 2013/02/03
    Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
  • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
    245600 Teologi Lama 2012/09/10
    Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
  • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
    229506 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
    Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
  • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
    214292 Teologi Lama 2012/07/16
    Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
  • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
    175602 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
  • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
    170982 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
    Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
  • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
    167400 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
    Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
  • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
    157460 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
    Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
  • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
    140312 Sejarah 2014/09/07
    Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
  • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
    133540 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
    Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...