Advanced Search
Hits
11204
Tanggal Dimuat: 2015/05/13
Ringkasan Pertanyaan
Apakah seorang laki-laki kafir meludahi Nabi Muhammad Saw, dan karenanya kemudian turun sebuah ayat al-Quran?
Pertanyaan
Siapakah nama seorang laki-laki kafir yang meludahi Nabi Muhammad Saw?
Jawaban Global
Terkait dengan pertanyaan tersebut, terdapat kisah dari para mufasir yang diyakini sebagai sebab turunnya ayat,
«وَ یَوْمَ یَعَضُّ الظَّالِمُ عَلى‏ یَدَیْهِ یَقُولُ یا لَیْتَنِی اتَّخَذْتُ مَعَ الرَّسُولِ سَبیلاً»
(ingatlah) hari (ketika itu) orang yang zalim menggigit dua tangannya, seraya berkata, “Aduhai kiranya (dulu) aku mengambil jalan bersama-sama rasul.
  • Nabi melintas suatu tempat tatkala ‘Uqbah bin Abi Mu’aith sedang memasak makanan untuk orang-orang. Uqbah pun mengajak Nabi Saw untuk menyantap hidangan itu. Nabi berkata, “selama engkau belum memeluk Islam dan masih dalam kekafiran, aku tidak akan memakan hidanganmu.” Uqbah berkata, “Kalau begitu Aku akan masuk Islam.” Karena ‘Uqbah telah memeluk Islam, maka Nabi Saw pun duduk di dekat ‘Uqbah dan menikmati hidangan itu. Kabar masuknya Uqbah ke dalam Islam sampai ke telinga Ubay bin Khalaf (sahabat karib ‘Uqbah). Ketika ia mendengar kabar itu, ia serta merta mendatangi ‘Uqbah, ia pun menanyakan kebenaran cerita itu. ‘Uqbah setelah menceriterakan kisah itu berkata, “Apakah engkau menerima bahwa seseorang seperti Muhammad masuk ke rumahku – dan hidangan telah siap sedia – lalu membiarkan ia keluar tanpa memakan hidangan itu?”
  • Ubay bin Khalaf berkata: “Aku tidak akan menemuimu lagi dan aku tidak akan menjalin komunikasi denganmu, kecuali jika kamu kembali ke agama aslimu dan meludahi wajah Muhammad serta keluar dari agama Islam! ‘Uqbah demi meraih keridhaan teman dekatnya keluar dari agama Islam dan melakukan pekerjaan tercela itu. Dan ketika itu ayat ini pun turun.
  • Dalam sebagian literatur, terdapat riwayat lain yang tidak mengabarkan tentang perjamuan makan dan penerimaan Islam, namun tentang ‘Uqbah bin Abi Mua’ith dan Ubay bin Khalaf adalah dua sahabat karib. Salah seorang dari dua orang ini kepada yang lainnya berkata, “Pergilah mendekat kepada Muhammad dan dengarkanlah perkataannya, aku tidak akan meridhaimu kecuali kau mendustakan perkataannya dan meludahi wajahnya!” Tapi Tuhan tidak memberikan kesempatan untuk melakukan pekerjaan buruk dan terkeji itu hingga ‘Uqbah pergi ke perang Badar, dan Ubay bin Khalaf pun tewas di perang Uhud. Pada sebagian sumber yang lainnya, menjelaskan riwayat yang kedua dengan perbedaan bahwa ‘Uqbah bin Abi Mu’aith pergi menemui Nabi Muhammad Saw dan karena adanya pertemuan ini, ia disalahkan sahabat-sahabatnya dan demi mendapat keridhaan kawan-kawannya, ia pun meludahi wajah Nabi Saw. «الْاَخِلاَّءُ یَوْمَئِذٍ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ اِلاَّ الْمُتَّقینَ»
    “Teman-teman akrab pada hari itu sebagian mereka menjadi musuh bagi sebagian yang lain, kecuali orang-orang yang bertakwa.” (Qs Al-Zuhruf [43]: 67)
  •  

    Terjemahan dalam Bahasa Lain
    Komentar
    Jumlah Komentar 0
    Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
    contoh : Yourname@YourDomane.ext
    Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
    << Libatkan Saya.
    Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

    Klasifikasi Topik

    Pertanyaan-pertanyaan Acak

    • Bagaimana pandangan Islam terkait dengan asuransi?
      16549 Tafsir 2012/05/19
      Asuransi atau pertanggungan adalah sejenis perjanjian dan ikrar antara dua orang baik ia sebagai pribadi (personal) atau mewakili lembaga (korporate) yang mana seorang atau lembaga penanggung mengikatkan diri kepada seorang tertanggung, dengan menerima suatu premi, untuk memberikan penggantian kepadanya karena suatu kerugian, kerusakan atau kehilangan keuntungan ...
    • Apakah dalam niat salat jama’at jumlah rakaatnya juga harus ditentukan?
      7022 Hukum dan Yurisprudensi 2011/12/17
      Sebelum kita menjawa inti pertanyaan kiranya kita perlu menyebutkan masalah ini bahwa dalam niat terdapat dua pembahasan utama mengemuka:1.    Apakah niat harus dinyakan dalam lafaz?
    • Bagian mana dahulu yang harus diletakkan pada tanah ketika kita melakukan sujud?
      6052 Hukum dan Yurisprudensi 2012/03/05
      Sujud merupakan salah satu dari kewajiban-kewajiban salat. Sujud terdiri dari beberapa bagian dan syarat-syarat wajib dan mustahab. Di antara beberapa hal yang termasuk bagian-bagian yang dianjurkan (mustahab) ketika bersujud, adalah meletakkan tangan terlebih dahulu bagi laki-laki dan meletakkan lutut bagi wanita terlebih dahulu di tanah.
    • Tolong jelaskan hukum-hukum fikih terkait dengan anjing dan kucing?
      16943 Anjing 2013/04/18
      Salam dan terima kasih atas pertanyaan yang Anda layangkan ke meja redaksi site kami. Harap diperhatikan bahwa hewan-hewan yang telah dilatih dan menjadi piaraan tidak memberikan pengaruh pada hukum-hukum syariat terkait dengan hewan-hewan tersebut. Benar bahwa terdapat hukum khusus terkait dengan anjing pemburu dan anjing penjaga dalam ...
    • Allah Mahapencipta segalanya, tapi apakah ada satu hal yang tidak ingin allah ciptakan. Apakah itu?
      13004 Sifat Wajib 2014/08/04
      Berdasarkan pandangan agama dan filosofis, emanasi Tuhan bersifat permanen dan sekali-kali tidak akan pernah terputus. Ahli Irfan berkata, “Allah Swt adalah Entitas murni, intensitas dan kesempurnaan entitas-Nya yang memunculkan kecintaan untuk dapat ber-tajalli dan bermanifestasi. Zat Allah Swt adalah identik dengan cinta dan mahabbah itu sendiri. Sesuatu ...
    • Apakah seorang musafir dapat mengerjakan salatnya di belakang imam? Apakah ia dapat mengerjakan salatnya pada saf pertama? Atau ia harus mengambil saf di bagian belakang supaya barisan saf jamaah tetap bersambung?
      6863 Serba-serbi 2012/04/07
      Makruh hukumnya bagi musafir mengikuti salat (makmum) di belakang seorang muqim (berdiam dan non-musafir) atau sebaliknya. Makna makruh di sini adalah bahwa pahala yang diterimanya menjadi berkurang ketimbang salatnya seorang muqim terhadap muqim lainnya atau seorang musafir kepada musafir lainnya.[1] Tidak ada ...
    • Manusia khalifahtullah atau khalifaturrab?
      22958 Tafsir 2010/02/14
      Lantaran pada ayat 31 surah al-Baqarah dijelaskan pengetahuan manusia terhadap seluruh nama-nama Tuhan yang menjadi rahasia mengapa ia dipilih sebagai khalifah. Allah Swt berfirman, "Allamah Âdama al-asma kulluha" (Dan mengajarkan Adam seluruh nama-nama). Dan nama yang mencakup seluruh nama dimana seluruh nama merupakan cermin dari ...
    • Apakah hewan kurban haji dapat disembelih selain di Mina?
      7049 Hukum dan Yurisprudensi 2011/11/28
      Jawaban Para Marja Agung Taklid: Hadhrat Ayatullah Agung Fadhil Langkarani Ra: Tidak. Menyembelih kambing kurban merupakan salah satu kewajiban haji yang harus disembelih di Mina atau tempat-tempat yang sekarang ini diadakan penyembelihan hewan kurban dan (penyembelihan itu diadakan) pada hari-hari haji. Hadhrat Ayatullah Agung Makarim Syirazi (Mudda ...
    • Tolong jelaskan sebab diwahyukannya (asbāb al-nuzul) dan kandungan surah al-Rahman?
      5205 Tafsir 2015/04/18
      Sebab (asbāb al-nuzul) atau kondisi pewahyuan (sya’n al-nuzul): Sehubungan dengan sebab diturunkannya surah al-Rahman para ahli tafsir al-Quran mengatakan, “Lantaran orang-orang Quraisy jarang mendengar nama Rahman, tatkala ayat 60 surah al-Furqan (25) “Dan apabila dikatakan kepada mereka, “Sujudlah kamu sekalian kepada Yang Maha Penyayang”, diturunkan kepada Rasulullah ...
    • Bagaimanakah cara Jibril menerima dan menyampaikan wahyu kepada Nabi Muhammad Saw?
      20087 Wahyu, Kenabian dan Kemaksuman 2014/02/16
      Pemahaman ihwal hakikat wahyu dan bagaimana cara malaikat menerima serta menyampaikan wahyu kepada nabi adalah termasuk ilmu yang berada di luar batas pengetahuan manusia dan sulit serta tidak mungkin memahami hakikat tersebut bagi yang bukan nabi dan imam maksum. Allamah Thabathaba’i dalam hal ini mengatakan: “Hal yang ...

    Populer Hits

    • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
      259029 Tafsir 2013/02/03
      Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
    • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
      245261 Teologi Lama 2012/09/10
      Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
    • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
      229046 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
      Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
    • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
      213827 Teologi Lama 2012/07/16
      Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
    • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
      175249 Akhlak Teoritis 2009/09/22
      Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
    • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
      170596 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
      Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
    • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
      166829 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
      Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
    • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
      157050 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
      Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
    • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
      139854 Sejarah 2014/09/07
      Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
    • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
      133219 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
      Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...